MainCast:
Sulli F(X)
Minho SHINee
Victoria F(X)
Kyuhyun SuJu
Eunhyuk SuJu
Member SHINee
Sulli F(X)
Minho SHINee
Victoria F(X)
Kyuhyun SuJu
Eunhyuk SuJu
Member SHINee
“Oppaaaaaaa,
, kau sudah mendarat eoh ??” yang diteriaki hanya bisa menjauhkan sedikit I
phone nya dari telinga. Minho tersenyum. Sungguh lega masih bisa mendengar
suara cempreng Yeojanya di bagian Asia timur, negaranya Korea. Ya, Minho dan
SHINee sedang konser Tour MuBank dan sekarang ia bersama rombongan tengah
berjalan di tengah kerumunan para fans yang sedang mengerumuni mereka di
bandara Soetta, Jakarta, Indonesia. SHINee tidak sendiri, mereka juga berangkat
bersama para Sunbae nya, Super Junior dalam tour ini. Ah, sayang, yeojanya
tidak bisa ikut serta, karena F(x) bukan bintang tamu nya. Seandainya ia tidak
menjalani hubungan ini diam-diam, pasti ia akan dengan senang hati mengajak
serta yeojanya itu datang ke Jakarta juga. Waktu SMTown lalu, hanya mereka
berdua yang tidak hadir, karena harus menyelesaikan syuting drama mereka.
Sekarang, untuk pertama kalinya ia datang ke Jakarta, namun tidak bersama
yeojanya. Huh.
“Sudah
chagi-ya, kau belom tidur eoh? Bukankah disana sudah tengah malam?” sekarang
gentian Minho bertanya kepada Sulli mengapa sudah tengah malam ia belum
terlelap. Biasanya, diantara member F(X) yang lain, dialah yang paling gampang
tertidur apalagi jika sudah bertemu bantal.
“Biar
ku tebak, pasti Vic Noona juga belum tidur kan?? Dari sini aku melihat Kyu
Hyung juga sedang memegang ponselnya?” Minho bertanya dengan suara yang sedikit
dikencangkan karena di sekitarnya makin banyak fans mengerubuti.
“Hum,
aku sendiri dikamar Oppa, tunggu sebentar, tadi katanya sii dia ingin ke kamar
mandi, tapi kok lama yaah.” Sulli beranjak dari tempat tidurnya menuju kamar mandi
namun tetap tak meninggalkan barang sedetik pun I-Phone nya yang masih
tersambung ke Jakarta.
Sulli
berjalan sambil berjinjit pelan. Ingin tidak tau apa yang sedang sang Leader
lakukan dikamar mandi, sampai hamper 15 menit. Tidak biasanya. Piker Sulli
kemudian. “Apa yang kau lakukan changi-ya?” terdengar pertanyaan dari seberang telepon. Rupanya Minho
penasaran dengan apa yang yeojanya lakukan tanpa suara.
“Aisssh, Oppa, kau membuatku kaget. Aku ingin
tahu apa yang sedang eomma lakukan. Tapi aku tak ingin dia tau aku
mengintipnya. Xixi. “ Sulli sedikit berbisik. Minho sendiri bersama member
SHINee lain, masih tengah berusaha membebaskan diri dari serbuan fans sambil
tetap melemparkan senyum ramah mereka &
berjalan cepat menuju mobil yang akan membawanya ke penginapan
“Appo
.. “ Sulli mengaduh. Minho & ke 4 member lainnya sudah berhasil masuk
kedalam mobil. Namun ketika Minho mendengar bunyi sesuatu jatuh disertai
ringisan kesakitan, seketika menjadi panic. “Ya , Chagi-ya, Gwancana??” Minho
panic. Ke 4 member lainnya pun dengan cepat menoleh ke arahnya sambil
menampilkan muka penasaran. Yang dtatap hanya bisa menggelengkan kepalanya
karena sampai saat ini tidak ada jawaban dari seberang. Hanya terdengar
rintihan tertahan.
“Untung
udah di dalam mobil, coba kalau kau teriak seperti tadi di luar, shawol
Indonesia bisa histeris siapa yang kau panggil Chagi.” Jong menyahut. Kemudian
diamini dengan anggukan kepala dari ke 3 member lainnya. “ Ya, Chagiya,
gwancana? Mengapa tidak menjawab? Yaaa..?” Minho panic. Namun sedetik kemudian
terdengar suara tertwa mengelegar dari balik ponselnya.
“Ahahahaha,
kau sedang apa eoh. . . hahahahaha.” Victo mentertawai aksi lucu magnae
kesayangannya yang sedang tersungkur di
lantai. Kemudian ia melanjutkan sebentar berbicara dengan seseorang diseberang
sana, lalu memutuskan sambungan.Yang di tertawakan hanya bisa cemberut. Sulli
ingat ia masih terhubung dengan namjanya di seberang sana. “Ahh, Oppa,
gwancana. Aku terjatuh ketika sedang menguping pembicaraan Vic eomma dengan
calon appa ku.” Sulli bercerita sambil cemberut kemudian dia kembali
mengusap-usap dengkulnya.
Vic
yang kasihan, segera mengajaknya berdiri dan membawa sang magnae menuju kamar
tidur mereka. Kemudian Vic merebut I-Phone Sulli yang sedang terhubung pada
Minho. “ Ya Minho-ssi, kau tau, yeojamu
ini ingin menguping pembicaraannku dengan Hyung evil mu. Tapi sungguh disayang,
belum sempat mendengarnya, kemudian aku membuka pintu, dan terjelembab lah ia
ke lantai. Hahaha. “ “Yaa Noona, mengapa kau tega sekali dengan yeoja ku eoh??
Aisssh, tapi ia tidak papakan?” Tanya Minho dengan pertanyaan super
khawatirnya. “Bicara saja sendiri. Hahahaha. “ kemudian Vic kembali
mengembalikan I-Phone itu ketangan Sulli. “ Gwancana Oppa. Kau tenang saja. Ah,
aku sudah dibaringkan oleh Vic Eomma di kasur.” “Baiklah, lain kali jangan
iseng dengan Eomma mu yang sedang berbicara dengan calon appa mu, kualat kan.”
Minho menasehati Sulli. Yang dinasehati hanya mengangguk angguk.
I-Phone
itu sudah kembali kepada pemiliknya. Sulli sangat penasaran dengan apa yang
kedua orang yang ia sayanginya itu bicarakan. “apa yang kau bicarakan denga
eomma, Oppa?” Tanya sulli penasaran. “Ani, hanya saling bertukar janji. Hehe.
Ohiya, kau ingin aku bawakan apa dari Jakarta huh?” Minho bertanya. Yang
ditanya tampak berfikir. “Bawakan aku pakaian khas Indonesia Oppa, umm, apa itu
namanya aku lupa… nanti deh aku cari di google dulu. Aisssh, mengapa aku lupa,
padahal sebelum menelponmu, aku sudah men search Internet bersama Vic eomma.”
Jadi Vic noona juga ingin pakaian khas Indonesia yang kau bilang itu juga?”
Minho bertanya. “Huum, kami mencarinya bersama tadi Oppa. .
“yaaa,
sampai kapan kalian mengobrol, sudah malam. Minho, besok lagi telponnyaa. . “
Vic akhirnya yang harus memutuskan sambungan Minho & Sulli. Kalau tidak begitu,
bisa sampai pagi mereka bertelpon ria. “Ne Eomma.” “Baiklah chagi, aku akan
Tanya dengan Kyu Hyung saja, mungkin ia sudah di beri tahu Vic Noona tentang
oleh-oleh yang kalian inginkan.” Sulli mengangguk. Kemudian menambahkan “Oppa,
kau harus baik-baik saja sampai Korea lagi ne? aku mau kau dalam keadaan utuh,
tidak kurang, apalagi lebih. Ne?” Sulli berpesan kepada Minho. “Kau juga
berjanji padaku, pokoknya tidak boleh ada yang kurang ketika aku sampai Korea
nanti, lebih si boleeh. Lebih cantik maksutnya. Hehe.” Kembali Minho
menggombal. “Ya sudah, Anneyeoong Oppa, Saranghae. “ Tut Tut Tut. Panggilan
terputus. Minho tersenyum sumringah, hingga ke 4 member lain hanya bisa
meledekinya.
Untuk
menghindari kejaran fans, seluruh rombongan idola, sengaja dialihkan kearah
baseman hotel. Ketika satu persatu artis
turun, Minho melihat Kyuhyun yang berjalan dengan menggunakan masker di
wajahnya. Kemudian dengan setengah berteriak, ia memanggil dan mengejar Hyung
yang satu grup evil dengnnya itu.
“Kyuuu
Hyuuung. .
“Ya, Minho, mengapa kau berteriak-teriak eoh, nanti fans tau kita diturunkan disini.” Kyu menggerutu. “Mengapa kau senang sekali menggerutu sih Hyung, bukannya sudah dihubungi oleh istri tercinta?” Minho menggoda Kyu. “yaa, bagaimana kau tahu?” “Karena aku juga sedang menelpon Sulli pas tadi ada insiden kamar mandi. Hehe. “ Minho nyengir. Kyu memukul kepala atas Minho. “Appo. . . Yaa, Hyung mengapa kau memukulku??” Minho mengusap-usap kepalanya yang tidak sakit itu “Karena kau membuatku malu, puas kau?” “yaa, yaa,, hyung, di baseman yang gelap seperti ini saja muka mu tampak memerah. Hahaha.” Minho malah tambah tertawa. Dasar anak ini.” Kembali keduanya bersama rombongan SHINee & SuJu memasuki lobi hotel.
“Ya, Minho, mengapa kau berteriak-teriak eoh, nanti fans tau kita diturunkan disini.” Kyu menggerutu. “Mengapa kau senang sekali menggerutu sih Hyung, bukannya sudah dihubungi oleh istri tercinta?” Minho menggoda Kyu. “yaa, bagaimana kau tahu?” “Karena aku juga sedang menelpon Sulli pas tadi ada insiden kamar mandi. Hehe. “ Minho nyengir. Kyu memukul kepala atas Minho. “Appo. . . Yaa, Hyung mengapa kau memukulku??” Minho mengusap-usap kepalanya yang tidak sakit itu “Karena kau membuatku malu, puas kau?” “yaa, yaa,, hyung, di baseman yang gelap seperti ini saja muka mu tampak memerah. Hahaha.” Minho malah tambah tertawa. Dasar anak ini.” Kembali keduanya bersama rombongan SHINee & SuJu memasuki lobi hotel.
“Apa
yang kalian bicarakan, beritahu aku?” Kyu tampak cemburu. “Beritahu aku dulu,
apa nama pakaian yang Vic noona inginkan, baru aku akan memberi tahumu.”
Sekarang gentian Minho yang mengeluarkan Smirk. (dasar 2 Evil koplok. :D)
“KEBAYA, itu nama pakaian nya. Sekarang beritahu aku apa yang kalian
bicarakan?” kembali Kyu bertanya kepada Minho.
END
3 komentar:
eonni, lanjut donk , , ,
lanjut apaan..?? SHINee nya udah pada balik belom?? kalo udah balik ke Korea, ntar dilanjutin. :D
ngakak ih
Post a Comment